Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Kabur dari Karantina, Akankah Rachel Vennya Jadi Duta Covid-19?

Kabur dari Karantina, Akankah Rachel Vennya Jadi Duta Covid-19?

Jurnal Trend - Ramai beredar kabar di media sosial yang menyebutkan selebgram Rachel Vennya akan diangkat menjadi duta karantina setelahkabur dari Wisma Atlet.

"Teteh dapat info nih, kabarnya dia dan oknum (sensor) yang bersangkutan bakal dijadikan duta Covid-19. Nanti diberikan tugas memberikan penyuluhan tentang vaksin, karantina, menjaga daya tahan tubuh dll," demikian narasi yang dikutip Kompas, Selasa (19/20/2021).

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan RI, dr Siti Nadia Tarmizi, membantah narasi yang beredar di media sosial tentang pengangkatan Rachel sebagai duta karantina.

Bantahan yang sama juga disampaikan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito.

"Itu tidak benar (Rachel Vennya jadi duta Covid-19)," ujar Wiku dikutip dari Antara.


Baca: Putri Sulung Bill Gates Menikah Secara Islam dengan Nayel Nassar

Rachel Vennya Akan Diperiksa

Sementara itu, Polda Metro Jaya telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap Rachel Vennya pada Kamis (21/10/2021) pekan depan.

Selebgram dengan 6,8 juta pengikut itu akan dimintai klarifikasi soal dugaan dirinya kabur dari kewajiban karantina seusai pulang dari luar negeri.

"Kita masih lidik, rencana kita undang klarifikasi hari Kamis," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat kepada Kompas.com, Sabtu (16/10/2021).

Surat undangan pemanggilan terhadap Rachel Vennya sudah dikirim kepada yang bersangkutan.

"Sudah ada undangan klarifikasi tapi secara fisik apakah sudah diterima saya belum cek," kata Tubagus.

Informasi soal Rachel Vennya kabur dari Wisma Atlet Pademangan sebelumnya menjadi perbincangan hangat di dunia maya.

Kabar itu awalnya diungkap salah satu warganet yang mengeklaim bertugas di Wisma Atlet Pademangan.

Rachel Vennya bersama kekasihnya disebut kabur dari Wisma Atlet setelah tiga hari menjalani karantina.

Padahal, Rachel yang baru pulang dari New York, Amerika Serikat, seharusnya menjalani karantina selama delapan hari.

Hal ini sesuai SE Nomor 18 Tahun 2021 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional pada Masa Pandemi Covid-19.

Rachel Venya Akan Diperiksa

Belakangan, Komando Daerah Militer Jaya mengonfirmasi kabar Rachel Vennya kabur dari kewajiban karantina. Rachel bisa kabur karena dibantu oleh anggota TNI yang bertugas di Bandara Soekarno-Hatta.

Kodam Jaya telah menonaktifkan oknum TNI itu untuk memudahkan proses penyidikan. Kodam Jaya juga langsung berkoordinasi ke Polda Metro Jaya terkait kasus ini.

Rachel Vennya sendiri belum lama ini menyampaikan permintaan maaf ke publik melalui akun instagramnya.

"Hallo teman-teman semua.. Aku mau minta maaf sama kalian semua atas semua kesalahan aku," tulis Rachel Vennya.

Meski tak menyebut permintaan maaf terkait kabur dari karantina, Rachel Vennya menyebut dirinya kadang bersikap buruk. Dia kembali meminta maaf dan berharap kesalahannya menjadi pelajaran untuk dia.

“Kadang aku nyakitin orang lain, merugikan orang lain, egois & sombong. Aku minta maaf yang sebesar-besarnya. Dan semoga semua hal buruk yang pernah aku lakukan di hidup aku menjadi pelajaran buat aku. Untuk selalu berfikir saat melangkah ke depan dengan baik,” tutur dia.

Baca: Hande Ercel, Perempuan Tercantik Dunia Akan Segera Menikah

Gara-gara Rachel Vennya, Polda Bentuk Satgas Karantina

Polda Metro Jaya membentuk satgas untuk mengawasi proses karantina. Ini dilakukan usai selebgram Rachel Vennya kabur dari proses karantina di RSDC Wisma Atltet Pademangan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan pengawasan ini dilakukan lantaran seseorang yang kabur dari karantina membawa dampak yang berbahaya.

"Satgas akan kita bentuk bersama untuk mengawasi tentang karantina. Karena ini dampaknya sangat berbahaya," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Senin (18/10).

Yusri menuturkan satgas ini nantinya bakal bertugas untuk mengawasi mereka yang mesti menjalani proses karantina.
 
Gara-gara Rachel Vennya, Polda Bentuk Satgas Karantina

"Satgas ini untuk mengawasi mereka-mereka yang memang harus karantina, kita akan koordinasi dengan tim satgas pusat, kan ada datanya, ada manifestnya biar nanti diawasi," tuturnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya tengah menyelidiki kasus kaburnya Rachel Vennya dari RSDC Wisma Atlet Pademangan saat menjalani karantina usai kembali dari luar negeri.

Dalam kasus ini, Rachel dapat dikenakan sanksi pidana. Ini merujuk pada UU Kekarantinaan Kesehatan dan UU Wabah Penyakit.

Guna mendalami kasus ini, polisi telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap Rachel pada Kamis (21/10) mendatang.

Selain Rachel, polisi juga turut memanggil dua orang lainnya terkait peristiwa ini. Yakni kekasih Rachel, Salim Nauderer dan Maulida Khairunnia yang merupakan manajer Rachel.

Terkait kasus ini, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran juga menyatakan bahwa pihaknya bakal mengusut tuntas para mafia karantina kesehatan.

"Terkait karantina Polda Metro Jaya akan mengusut tuntas, ini sebagai jawaban, kami akan usut tuntas tanpa pandang bulu terhadap siapa saja yang terlibat dalam mafia karantina," kata Fadil di Polda Metro Jaya, Senin (18/10).