Usianya Masih Muda, Begini Potret Kepala Desa Bombanon yang Viral karena Kecantikannya

Wanita kelahiran 22 Juli 1993 ini menjadi Kades termuda dan tercantik se Kabupaten Bolmong.

Usianya Masih Muda, Begini Potret Kepala Desa Bombanon yang Viral karena Kecantikannya
Kollase foto Gita Ratnasari Tuuk/Ist

KLIKTREND.com – Nama Kepala Desa Bombanon serentak dikenal publik lantaran parasnya yang cantik.

Tidak hanya itu, Kepala Desa yang bernama Gita Ratnasari Tuuk ini terpilih di usianya yang masih muda. Selain itu dia juga terkenal cerdas lantatan visi dan misinya saat mencalonkan diri menjadi Kepala Desa.

Gita Ratnasari Tuuk terpilih sebagai Kepala Desa Bombanon, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Sulawesi Utara  pada 4 November 2019 lalu.

Trending:Video Masjid Megah di Tengah Hutan Viral, Begini Kisahnya

Visi Kepala Desa Bombanon

Pasalnya wanita kelahiran 22 Juli 1993 ini menjadi Kades termuda dan tercantik se Kabupaten Bolmong.

Gita berhasil meraup 206 suara mengungguli Empat kontestan lainnya. Angka tersebut merupakan angka tertinggi menghampiri 32 persen dari total wajib pilih.

Bukan hanya karena paras cantik yang membawanya menjadi Kades terpilih.

Kepala Desa Cantik
Gita Ratnasari Tuuk/Ist

Wanita yang pernah mencalonkan diri sebagai Calon Anggota DPRD Bolmong daerah pemilihan IV Lolayan ini juga cerdas, terlihat dari visi yang diusungnya yang dinamai Gotong Royong Terutama (GRT) yang juga singkatan dari namanya.

“Saya pakai jargon GRT yang artinya Gotong Royong Terutama (GRT). Visi saya adalah mewujudkan masyarakat yang sejahtera berlandaskan gotong royong,” ujar Gita, Senin (25/11/2019).

Visi Gita mencakup bidang yang luas, dari pemerintahan, ekonomi, pemberdayaan generasi muda, pertanian hingga teknologi berlandaskan Gotong Royong Mewujudkan Desa Bombanon Yang Berdaya Saing, Berbudaya dan sejahtera.

Misi “Sembilan Harapan Desa Bombanon” yang diusung istri tercinta dari Stenly Uno ini dinilai mampu membangun desa bombanon ke depan.

TrendingViral Video Penangkapan Tuyul, Begini Kronologi Kejadiannya

Misi Kepala Desa Bombanon

Adapun misi yang diusung oleh ibu dari Mario Angelo Jeremia Uno dan Marchmanuel Axel Junot Uno ini, yakni:

1. Mewujudkan tata kelola pemerintahan desa demokratis yang berlandaskan pada musyawarah mufakat.

2. Mengedepankan transparansi pada setiap kebijakan strategis dengan meningkatkan profesionalitas dan kapabilitas perangkat desa yang bersih.

3. Membangun SDM generasi muda yang berkualitas dengan menciptakan sistem pendidikan non formal yang dapat diakses oleh semua pihak.

4. Menjaga budaya toleransi sebagai umat beragama serta menciptakan hubungan masyarakat yang harmonis dalam kemajemukan.

5. Meningkatkan stabilitas keamanan desa dan membangun masyarakat sadar hukum serta mampu mengimplementasikan.

6. Menyerderhanakan dan memberikan pelayanan public kepada masyarakat desa yang cepat berbasis komputerisasi dan pemberian akses wifi gratis untuk mengupdate informasi publik.

7. Mewujudkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa.

8. Memaksimalkan fasilitas pelayanan kesehatan, pendidikan serta sarana dan prasarana desa yang memadai.

9. Membangun sarana dan prasarana untuk optimaliasi hasil pertanian dan perkebunan sebagai mata pencaharian.

Diarak warga
Kepala Desa (Kades) Desa Bombanon/Ist

Membawa Desa Bombanon Berdaya Saing

Usai pemilihan, Gita mengucapkan terima kasih kepada para pendukungnya, terutama masyarakat Desa Bombanon yang telah memberikan kepercayaan kepada dirinya.

“Ini merupakan tanggung jawab besar yang harus saya emban untuk membawa Desa Bombanon yang berdaya saing, berbudaya sejahtera sesuai visi saya,” katanya.

Kepada calon lain, Gita juga mengucapkan terima kasih dan berharap bantuan serta dukungan seluruh elemen masyarakat Bombanon untuk bersatu kembali dan sama-sama menatap Bombanon ke depan.

“Proses pemilihan telah selesai. Saatnya kita kembali merajut kekeluargaan dan persatuan. Jabatan sangadi sebagai pelayanan masyarakat, dan kini saya milik masyarakat, bukan milik kelompok, atau pendukung saya saja, tapi milik semua elemen masyarakat Desa Bombanon,” pungkasnya.*

Artikel SebelumnyaPria di Bekasi Gantung Diri, Diduga Karena Terlalu Lama Jomblo
Artikel BerikutnyaSebelum menikah dengan Puput, Ahok Hapus Semua Foto Veronica Tan