Kisah Seorang Pria yang Selamatkan Keluarga dan Tetangga Saat Banjir, Kini Belum Ditemukan

Kliktrend.com – Kisah aksi seorang pria yang menyelamatkan keluarga dan tetangga saat banjir bandang mengundang haru.

Pria tersebut menyelamatkan keluarga dan tetangganya saat banjir bandang terjadi di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dilansir dari TribunNews, Selasa (6/4/2021), hingga kini pria tersebut justru menjadi korban banjir dan belum ditemukan.

TrendingOrang Tua Atta Halilintar Tanggapi Kehadiran Jokowi di Pernikahan Sang Anak

Kisah Pria yang Selamatkan Keluarga dan Tetangga

Sebagaiamna diketahui, banjir bandang disertai angin kencang melanda hampir seluruh wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur empat hari terakhir.

Hujan dan angin kencang yang menghantam beberapa wilayah di NTT seperti Kupang, Sabu, Rote, Sumba Timur, Adonara, Malaka dan Lembata menyebabkan banjir.

Sementara itu, di Pulau Adonara, ada kisah yang memilukan tentang seorang pria yang berjuang menyelamatkan keluarga dan tetangganya saat banjir datang.

Namun, kini nasib pria tersebut mistreris. Ia menjadi korban banjir bandang dan belum diketahui keberadaannya.

Banjir bandang Adonara di Kabupaten Flores Timur, NTT mengisahkan duka yang mendalam.

Betapa tidak, puluhan nyawa hilang tertimbun banjir. Tidak hanya nyawa, harta benda pun hanyut dalam sekejap saat banjir bandang tiba.

Cerita haru, sedih meyayat hati pun terlukis disana. Warga yang selamat menuturkan kisah haru ketika selamat dari banjir bandang itu.

Foto Instagram/@act_jateng

TrendingUsai Putus dengan Kesang Pangarep, Felicia Tissue Muncul Tanpa Make Up

Kisah haru yang diceritakan warga membuat warga dan tim yang membantu mengevakuasi tak kuasa menahan air mata.

Pria Adonara, Kapitan Corebima menjadi korban banjir bandang yang hingga saat ini belum ditemukan.

Kapitan seorang pria yang berprofesi sebagai satpam sebuah bank di Waiwerang.

Warga Adonara, Ramadhan mengungkapkan, malam saat kejadiannya Kapitan masih menyelamatkan istri dan anaknya dari banjir bandang yang datang tiba-tiba datang saat mereka sedang tidur.

Ramadhan mengungkapkan, usai menyelamatkan keluarganya, Kapitan terus berupaya menyelamatkan lagi tetangganya agar bangun dari tidur karena sedang ada banjir.

Semua keluarganya selamat. Namun dibalik perjuangannya Kapitan malah menjadi korban banjir dan hingga kini belum ditemukan.

“Kalau sampai sekarang keluarga masih belum menemukan Kapitan. Malah ada tetangganya yang bangunkan bernama Umar lalu menjadi korban telah ditemukan warga.”

“Umar malam saat kejadian sempat dibangunkan oleh Kapitan. Saat ini jasad Umar sudah ditemukan.”

“Kapitan sampai sekarang belum ditemukan. Istri dan anaknya sudah mengungsi ke Wairburak. Mereka selamat tapi Kapitan belum ditemukan,” kata Ramadhan kata Ramadhan kepada POS-KUPANG.COM Senin 5 April 2021 malam di Waiwerang.*

Artikel SebelumnyaOrang Tua Atta Halilintar Tanggapi Kehadiran Jokowi di Pernikahan Sang Anak
Artikel BerikutnyaViral, Rombongan Seserahan Ini Salah Alamat, Begini Kisahnya