Suara Jokowi-Ma’ruf Membengkak di Johor Baru, Ini Persoalannya

KLIKTREND.com – Pesta Demokrasi Pemilihan Presiden 2019 telah usai. Namun dugaan kesalahan input data seringkali terjadi. Selama melakukan proses penghitungan suara Pilpres 2019, Komisi Pemilihan Umum (KPU) seringkali salah melakukan input data. Kesalahan ini tidak hanya terjadi di Indonesia tetapi juga di luar negeri. Dugaan salah input data di luar negeri terjadi di Johor Baru, Malyasia.

Berdasarkan penelusuran CNNIndonesia.com, Kamis (2/5) pukul 11.30 WIB, di web kpu.go.id, KPU diduga melakukan input data yang tak sesuai dengan hasil laporan form C1. Temuan itu terungkap pada hasil penghitungan kotak suara keliling (KSK) 57, Johor Baru, Malaysia.

Pada input perolehan suara di Situng KPU, pasangan Jokowi-Ma’ruf ditulis memperoleh suara sebanyak 208. Sementara berdasarkan form C1 yang dipindai, pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 yakni Jokowi-Ma’ruf Amin hanya meraih 81 suara.

https://www.youtube.com/watch?v=dxJ-R9_xDW0

Trending: Viral Foto Jokowi dan Gus Dur, Ini Penjelasan Sang Fotografer

Suara Nomor 02 Mengalami Penyusutan

Tak hanya di Jokowi-Ma’ruf. Ketidaksesuaian input data yang dilakukuan Komisi Pemilihan Umum juga mempengaruhi perolehan suara Prabowo-Sandi. Bedanya, pasangan nomor urut 02 tersebut justru mengalami penyusutan suara. Di situng KPU, Prabowo-Sandi tertulis meraih 35 suara, padahal berdasarkan pemindaian form C1, pasangan nomor urut 02 tersebut meraih sebanyak 48 suara.

Foto: Screenshot via pemilu2019.kpu.go.id – CNN

Seperti yang diketahui, Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Johor Bahru, Malaysia telah merampungkan rekapitulasi suara. Hasilnya pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin disebut-sebut unggul dengan meraih suara terbanyak atas Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Dalam proses rekapitulasi suara yang dilakukan pada Minggu (28/4), pasangan nomor urut 01 meraih 57.012 suara, sedangkan pasangan 02 meraih 39.432 suara.

Trending: Relawan Prabowo-Sandiaga Gelar Syukuran di Bandung, Karena Yakin Unggul di Jabar

Selain dugaan kesalahan input data di atas, dugaan kesalahan input sebelumnya juga diketahui terjadi di sejumlah daerah di Indonesia. Ada beberapa TPS yang diketahui mengalami kesalahan yang sama. Tempat-tempat tersebut yakni, di TPS 03 Kelurahan Marao, Kecamatan Ulonoyo, Nias Selatan, Sumatra Utara misalnya. Terdapat salah satu paslon Pilpres 2019 mendapat lebih dari 700 suara, padahal DPT di TPS tersebut hanya sebanyak 78 pemilih.

Pasangan Calon Presiden Jokowi-Ma’ruf, dalam input data di Situng KPU, tertulis mendapat 723 suara. Padahal, berdasarkan pindai C1 yang turut dilampirkan, pasangan nomor urut 01 tersebut hanya mendapat 72 suara.*

CNN )

Artikel SebelumnyaDiduga Andre Taulany Hina Dirinya, Begini Tanggapan Ustaz Adi Hidayat
Artikel BerikutnyaNikita Mirzani Beberkan Nama Anaknya yang Baru Lahir